Main Article Content

Esther Hanaya
Izza Maulana
Anggi Safitri

Abstract

Mining in Indonesia is a promising sector, including the management of rare earths, which are mining residues with high selling value. In Bangka Belitung, rare earths mainly come from tin mining residues. Although Government Regulation No. 96 of 2021 has recognized rare earths as one of the five categories of mineral and coal mining that must be managed with a Mining Business License (IUP), specific regulations regarding rare earths have not been discussed in detail. As a result of these regulatory limitations, many entrepreneurs take advantage of legal loopholes to sell rare earths illegally, both inter-city and export. This research aims to examine the specific regulations governing rare earths and uncover the reasons why illegal sellers are reluctant to officially register their companies, particularly in Bangka Belitung. This research uses an empirical juridical method that focuses on applicable laws and regulations to uncover problems in the field, by adhering to normative provisions related to illegal rare earth sales in the Bangka Belitung Islands. Researchers found that several regulations related to rare earths include Law Number 3 of 2020 concerning Mineral and Coal Mining (Minerba Law), Government Regulation Number 23 of 2010 concerning the Implementation of Mineral and Coal Mining Business Activities, Government Regulation No. 96 of 2021, and MEMR Regulation No. 25 of 2018 which has been updated to Minister of Energy and Mineral Resources Decree Number 301. K/MB.01/MEM.B/2022, which regulates the National Plan for Mineral and Coal Mining for 2022-2027


 

Article Details

How to Cite
Hanaya, E., Maulana, I. ., & Safitri, A. . (2024). Analysis of law enforcement against illegal rare earth sales in bangka district. Journal of Law Science, 6(4), 679-684. Retrieved from http://ejournal.iocscience.org/index.php/JLS/article/view/5583
References
Afifah, R. (2019). Harmonisasi Prinsip Hukum Tanggung Jawab Sosial-Lingkungan Perusahaan Pertambangan Mineral dan Batubara Dalam Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia.
Annisa, L. K. L. (2023). Pengelolaan limbah elektronik menurut undang-undang nomor 32 tahun 2009 dan prespektif Fiqh Al-Bi’ah. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Antomi, Y. (2021). Aktivitas Ekonomi Dalam Perspektif Ruang Dan Lingkungan. Deepublish.
Arifin, Z., & Irsan, I. (2019). Korupsi perizinan dalam perjalanan otonomi daerah di indonesia. Lex Librum: Jurnal Ilmu Hukum, 5(2), 887–896.
ARSYAD, A. W. (2017). PEMBENTUKAN UU NO 4 TAHUN 2009 TENTANG PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA, UU NO 24 TAHUN 2011 TENTANG BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL DAN UU NO 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAH DAERAH DALAM PERSPEKTIF HUKUM PROGRESIF. Universitas Islam Indonesia.
Aulia, D. (2020). Polemik Ekstraksi Logam Tanah Jarang (Studi Terhadap Perencanaan Politik Pemerintah Provinsi Bangka Belitung). Scripta: Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 2(2), 115–128.
Aziz, A., & Nurullah, A. (2024). ANALISIS YURIDIS TERHADAP PEMBATALAN PERKAWINAN DI PENGADILAN AGAMA SIDOARJO (Studi Putusan PA Sidoarjo Nomor 2015/Pdt. G/2022/PA. Sda). Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, Dan Humaniora, 2(1), 393–400.
Benuf, K., & Azhar, M. (2020). Metodologi penelitian hukum sebagai instrumen mengurai permasalahan hukum kontemporer. Gema Keadilan, 7(1), 20–33.
DANI, B. R. (2024). PERIZINAN PERTAMBANGAN PASIR DALAM RANGKA PERLINDUNGAN LINGKUNGAN HIDUP DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN.
Darmawan, B. (2023). Kontestasi wacana PLTN Thorium Pulau Gelasa: antara pembangunan, kerusakan ekologi, dan kesenjangan sosial. Jurnal Administrasi Politik Dan Sosial, 4(2), 66–82.
Febrianti, R. (2023). ..(GUNAKAN TTD ASLI BUKAN SCAN PADA LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ETHESIS, UPLOAD ULANG).. Analisis Maslahah dan Undang Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup terhadap Dampak Usaha Pertambangan Pasir dan Batu (Studi Kasus di PT. Duta Alam Bahagia Desa Maguwan, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo). IAIN Ponorogo.
Hasan, M. A. (2024). Implikasi Putusan WTO Tentang Kebijakan Larangan Ekspor Bijih Nikel Terhadap Hilirisasi Industri Bijih Nikel. Universitas Islam Indonesia.
Herdinata, C., & Pranatasari, F. D. (2019). Panduan Penerapan Financial Technology melalui Regulasi, Kolaborasi, dan Literasi Keuangan pada UMKM.
Ir Abdul Basit, M. P., & Rahmawati, N. U. S. (2023). Peluang dan Prospek Teknologi Nano dalam Sistem Produksi Pertanian di Indonesia. UNISMA PRESS.
Kusmita, T., Indriawati, A., & Widyaningrum, Y. (2022). Sebaran Mineral Ikutan Timah di Wilayah Bekas Penambangan menggunakan Metode Self Potential (SP) sebagai Indikasi Awal Keterdapatan Logam Tanah Jarang (LTJ). Journal Online of Physics, 7(2), 54–58.
Maruanaya, A., & Suliantoro, A. (2017). TINJAUAN YURIDIS TERHADAP KEKUATAN HUKUM PUTUSAN BADAN PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN (BPSK) DI KOTA SEMARANG. Dinamika Hukum, 18(2), 1–14.
Muziatun, H. (2023). Pengembangan Modul Logam Tanah Jarang Pada Prodi Pendidikan Kimia UIN Ar-Raniry Banda Aceh. UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Novian, B. R., Franto, F., & Mardiah, M. (2023). POTENSI KONSERVASI MINERAL KASITERIT DAN LOGAM TANAH JARANG PADA SISA HASIL PENGOLAHAN DI KAPAL ISAP PRODUKSI KENCANA PACIFIC KABUPATEN BANGKA. PROCEEDINGS OF NATIONAL COLLOQUIUM RESEARCH AND COMMUNITY SERVICE, 7, 69–73.
Rahayu, S., Roba, S., & Wahyuti, S. (2024). PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENERAPAN HUKUM DAN KEARIFAN BUDAYA LOKAL PADA KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN DAN PERLINDUNGAN LINGKUNGAN HIDUP. Ekasakti Jurnal Penelitian Dan Pengabdian, 4(2), 510–528.
Ristiandy, R., & Purnomo, E. P. (2023). Analisa Aktor dalam Aktivitas Penambangan Timah Ilegal di Kabupaten Belitung Timur. Jurnal PolGov, 5(2), 181–228.
Rupaidi, B. (2023). Rekonstruksi Regulasi Penegakan Hukum Tindak Pidana Pertambangan Mineral dan Batubara Berbasis Nilai Keadilan. Universitas Islam Sultan Agung (Indonesia).
Sudiyarti, N., Fitriani, Y., & Jusparnawati, J. (2021). Analisis Dampak Sosial Ekonomi Keberadaan Tambang Emas Rakyat Terhadap Masyarakat Desa Lito. Jurnal Ekonomi & Bisnis, 9(2), 152–160.
Suganda, R. (2022). Metode pendekatan yuridis dalam memahami sistem penyelesaian sengketa ekonomi syariah. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2859–2866.
Susanto, I., & Setyowati, I. (2021). Pengaruh Net Profit Margin dan Return On Asset Terhadap Financial Distress Perusahaan Sektor Pertambangan Batubara yang Terdaftar di Bei Periode 2014–2018. Jurnal Pajak Vokasi (JUPASI), 2(2), 78–84.
Umam, A. K., Mayasari, I., Wijanarko, A. A., Radhiansyah, E., Annas, F. B., Siraj, F. M., Idris, H. R., Chrisharyanto, H., Hendrowati, R., & Idris, I. K. (2020). Tantangan Integritas Bisnis Tambang di Indonesia. Universitas Paramadina.
Untoro, I. P. (2023). Inovasi Pilihan Idealisme Pembangunan Ekonomi. Penerbit Adab.
Widodo, S., & Pranadita, N. M. (2022). SKEMA PENGALIHAN KEGIATAN PENGUSAHAAN PERTAMBANGAN BATUBARA DARI PEMEGANG “IUP” KEPADA PIHAK KETIGA. Jurnal BPPK: Badan Pendidikan Dan Pelatihan Keuangan, 15(2), 28–42.